Ironi Cinta: Wanita mencintai laki-laki yang menyakitinya. Laki-laki menyakiti wanita yang mencintainya.
Apa pun yang terjadi hari ini, bersikaplah lebih tenang. Semua yang terjadi, walau pun mungkin rasanya tidak enak, sesungguhnya terjadi dengan niat baik. Bersikaplah baik, supaya hasil dari semua ini adalah kebaikan.
Aku tak punya waktu untuk membenci orang yang membenciku, karena aku terlalu sibuk mencintai mereka yang mencintaiku.
Bila kita mencari uang, kita akan dipaksa mengupayakan pelayanan yang terbaik. Tetapi jika kita mengutamakan pelayanan yang baik, maka kitalah yang akan dicari uang.
Senakal-nakalnya Laki-laki, dia akan memilih Perempuan baik-baik untuk menjadi Ibu bagi anak-anaknya.
Nafsu hanya bertahan sementara, karena ia pembosan dan tak pernah puas, tapi keindahan hati seorang wanita adalah pendamai yang mengokohkan jiwa laki-laki.
Cinta itu tentang perhatian. Bagaimana mungkin kamu yang cerdas, bisa mencintai orang yang mengabaikanmu?
Janganlah kehilangan rasa percaya diri, hanya karena komentar jiwa-jiwa kecil yang iri dengan kebaikan hidupmu.
“Lebih baik memiliki sesuatu untuk diingat daripada apapun untuk disesali.”
“Informasi bukanlah pengetahuan. Pengetahuan bukanlah kebijaksanaan. Kebijaksanaan bukanlah kebenaran. Kebenaran bukanlah keindahan. Kecantikan bukanlah cinta. Cinta bukanlah musik. Musik adalah THE BEST. ”